Semua pasti setuju bahwa perkembangan anak pastilah berbeda beda sehingga tidak ada aturan standar yang mengharuskan jika si kecil harus bisa menguasai beberapa hal. Meski demikian, bukan berarti bunda menjadi terlena karena pada dasarnya ada usia tertentu yang sudah ditetapkan untuk menentukan apakah si kecil memiliki tumbuh kembang yang normal atau ada masalah.
Seperti yang terjadi pada anak terlambat bicara yang di usia tertentu sebenarnya si kecil sudah bisa bercerita layaknya orang dewasa. Atau, paling tidak diusia 24 bulan ia sudah bisa memanggil mama, papa atau susu dan merespon setiap pembicaraan yang ada.
Nah, agar si kecil lancar bicara maka langkah yang harus bunda lakukan adalah menstimulasinya setiap hari. Ada banyak cara yang bunda lakukan bersamanya agar si kecil mulai belajar berbicara dan mampu memberikan respon. Salah satunya dengan mengajak berbicara tentang hal apa saja yang dilihat dan dirasakan.
Berbicaralah seakan akan ia sudah mengerti walau pada kenyataannya ia tidak mengerti sama sekali. Perlahan demi perlahan ia akan memahami kosakata baru dan inilah yang menjadi tonggak agar ia tidak mengalami anak terlambat bicara.
Kemudian, langkah selanjutnya yang bisa bunda terapkan adalah tidak berbicara kotor di depan si kecil. Meskipun si kecil memang kurang memahaminya akan tetapi sebaiknya jauhkanlah dari si kecil. Sebaliknya, gantilah dengan perbendaharaan kata yang sopan dan manis didengar karena ini juga bisa membentuk pribadinya secara tidak langsung.
Bermain sambil berjalan adalah cara ampuh untuk mengajarkan si kecil belajar berbicara. Suasana yang menyenangkan justru mempermudah dalam bunda menyampaikan satu hal. Mengenalkan beberapa huruf atau benda yang ia pegang atau sambil menirukan hewan adalah cara terlucu dan ternyaman bagi si kecil untuk belajar bicara.
Jadi, guna mencegah anak terlambat bicara sebenarnya tidaklah sulit asal dilakukan setiap hari dengan suasana menyenangkan. Hindari hal hal yang justru membuatnya menjadi trauma seperti memarahi dan memukul. Sebaliknya, berilah pujian dan pelukan jika ternyata ia mampu mengucapkan beberapa kata.
