3 Manfaat Utama Madu untuk Kesehatan Tubuh Manusia

0
605
kesehatan
kesehatan

Madu telah jadi berita yang viral sudah sejak lama. Dengan berita yang mengatakan bahwa madu lebih unggul dari pengobatan biasa. Khususnya untuk memperbaiki gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas. Tapi ini bukan pertama kalinya madu menimbulkan desas-desus yang serius dan bukan sekedar plesetan. Sering dikatakan sebagai emas cair, beberapa penelitian menunjukkan bahwa khasiat dari madu memiliki manfaat kesehatan yang utama. Khususnya madu yang telah dikemas dalam produk yang bernama Kolestromax.

Itu menarik, karena madu adalah pilihan alami, mudah didapat, dan relatif terjangkau bagi kebanyakan orang dimanapun mereka berada. Berikut adalah penelitian tentang kekuatan madu untuk melindungi tubuh agar sehat.

kesehatan
kesehatan

Madu dapat membantu mengobati infeksi saluran pernapasan atas (ISPA)

Sebuah penelitian menemukan bahwa dibandingkan jika dengan perawatan biasa (seperti obat dan antibiotik yang dijual bebas), madu membantu menurunkan frekuensi dan keparahan batuk. Selain itu juga dapat berfungsi sebagai alternatif yang murah untuk antibiotik kesehatan yang alami tanpa efek samping.

Madu dapat membantu melawan sindrom metabolik

Sebuah makalah internasional pada tahun 2018 yang diterbitkan telah mengulas efek perlindungan madu untuk sindrom metabolik (MetS), sekelompok faktor risiko spesifik yang ditemukan pada sepertiga orang dewasa di seluruh dunia. Supaya dapat dikatakan atau didiagnosis terserang sindrom MetS ini, setidaknya Anda harus memiliki tiga dari lima kondisi tertentu. Seperti lingkar pinggang yang besar (lebih dari 35 inci untuk wanita dan lebih dari 40 inci untuk pria); tekanan darah tinggi; tingkat tinggi trigliserida berbahaya dalam darah; rendah kolesterol HDL “baik”; dan gula darah tinggi.

Madu dapat membantu mencegah pengerasan arteri

Makalah lain baru-baru ini tentang manfaat madu, mengeksplorasi kemampuannya untuk memerangi pengerasan arteri, penyebab utama kematian di seluruh dunia. Diterbitkan pada 2019, penulis makalah tersebut menunjukkan bahwa madu mengandung lebih dari 180 zat. Dan itu adalah termasuk gula alami serta sejumlah besar vitamin, mineral, dan fitokimia. Para peneliti tersebut mengemukakan kesimpulan bahwa senyawa antioksidan dan anti-inflamasi dalam madu, selain kemampuannya untuk melawan stres oksidatif, merupakan faktor kunci yang bertanggung jawab atas manfaat perlindungan kesehatan menggunakan madu.